ANAK-ANAK ADALAH TITIPAN TUHAN

ANAK-ANAK ADALAH TITIPAN TUHAN

Oleh

Christovita Wiloto 

Founder of Strategic Indonesia

Anak-anak kita adalah anak-anak Tuhan, ya memang secara dunia anak-anak adalah anak kita dan kita harus bertanggung jawab atas hidup mereka sampai mereka dewasa. Tapi di atas itu semua, sejatinya anak-anak kita adalah milik Tuhan dan merupakan anak-anak Tuhan.

Tuhan lah yang berdaulat penuh atas hidup dan kemana arah hidup anak-anak kita. Sehingga tugas kita adalah bukan membuat mereka menjadi manusia yang mandiri, seperti yang selama ini didengung-dengungkan dunia, tetapi justru mendidik anak-anak kita agar semakin bergantung hanya pada Tuhan saja.

Kita tentu saja bisa meng-out source atau mendelegasikan penyelenggaraan pendidikan anak-anak kita ke sekolah atau guru. Tetapi sejatinya TANGGUNG JAWAB pendidikan anak-anak ada pada kita Ibu Bapak mereka, dan tanggung jawab tidak dapat kita alihkan sama sekali. Dan kita harus mempertanggung jawabkan langsung kepada Tuhan.

3 Yohanes 1:4 

Bagiku tidak ada sukacita yang lebih besar dari pada mendengar, bahwa anak-anakku hidup dalam kebenaran. 

Amsal 29:17 

Didiklah anakmu, maka ia akan memberikan ketenteraman kepadamu, dan mendatangkan sukacita kepadamu. 

Amsal 22:6 

Didiklah orang muda menurut jalan yang patut baginya, maka pada masa tuanya pun ia tidak akan menyimpang dari pada jalan itu.

Mazmur 127:3-4 

Sesungguhnya, anak-anak lelaki adalah milik pusaka dari pada TUHAN, dan buah kandungan adalah suatu upah. Seperti anak-anak panah di tangan pahlawan, demikianlah anak-anak pada masa muda. 

Markus 10:14

Ketika Yesus melihat hal itu, Ia marah dan berkata kepada mereka: "Biarkan anak-anak itu datang kepada-Ku, jangan menghalang-halangi mereka, sebab orang-orang yang seperti itulah yang empunya Kerajaan Allah.

Matius 18:10

Ingatlah, jangan menganggap rendah seorang dari anak-anak kecil ini. Karena Aku berkata kepadamu: Ada malaikat mereka di sorga yang selalu memandang wajah Bapa-Ku yang di sorga.

Amsal 17:6

Mahkota orang-orang tua adalah anak cucu dan kehormatan anak-anak ialah nenek moyang mereka.